Wisata Museum Gajah di Museum Nasional Indonesia
Table of Contents
Museum ini didirikan pada tanggal 24 April 1778 silam, pada waktu pembentukan Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen.
Sejarah awal berdirinya museum ini bermula dari J.C.M. Radermacher, seorang ketua perkumpulan, yang menyumbang sebuah gedung di Jalan Kalibesar.
Beserta dengan semua koleksi buku dan benda-benda budaya yang nanti akan menjadi dasar untuk pendirian sebuah museum.
Monument Gajah terlihat dari depan |
Koleksi-koleksi tersebut dikategorikan ke dalam etnografi, perunggu, prasejarah, keramik, tekstil, numismatik, relik sejarah, dan benda berharga lainnya.
Halaman Dalam dari arah Timur |
Gedung Gajah Museum Nasional |
Halaman Dalam dari arah Barat |
Jumlah koleksi sebanyak itulah yang membuat sebuah museum ini dikenal sebagai yang terlengkap di antara yang lain di Indonesia.
Pada tahun 2006 jumlah koleksi museum sudah melebihi 140.000 buah, walaupun hanya sepertiganya saja yang dapat diperlihatkan kepada khalayak atau publik.
Yaitu sejumlah orang yang memiliki minat yang sama terhadap suatu kegemaran/ persoalan tertentu tanpa harus memiliki sebuah pendapat yang sama, dan menghendaki pemecahan masalah tanpa adanya pengalaman dalam masalah itu.
Post a Comment